Hitam tak selamanya hitam
Zaman sekarang merupakan zaman tak ingin
kalah dan harus menang, sehingga tak jarang dari segelintir pemikir di negeri
ini hanya melihat hasil dan tak pernah melihat proses yang telah dilalui
dengan usaha dan ikhtiar, memang harus diakui untuk menjadi yang terbaik
itu memang harus terjadi tetapi ketika tak terjadipun tidaklah perlu risau
apalagi membombardir dengan statement yang terkadang tak penting untuk di
perbincangkan sehingga yang terjadi hanyalah justifikasi kesalahan tanpa adanya
sebuah pembenaran, mungkin karena semua telah ditutupi dengan kesalahan yang
konon katanya sehari semalampun bila dibicarakan tak akan selesai untuk
diperbincangkan.
Bila kau melihat warna itu hitam akan selalu
hitamlah dimatamu warna itu, walaupun warna putih tak bisa dipungkiri kalau
iapun ada, sulit memang ketika sebuah keinginan tidak sesuai dengan harapan
sehingga masalah itu timbul dengan segala warna yang ingin menghiasinya lebih
baik untuk berbicra secara langsung atau live ketimbang harus dibuka dengan
bahasa gamblang dan para pendengar secara otomatis terhipnotis dengan
ucapan-ucapan penuh arti sebuah penuntutan.
Tak bisa dipungkiri bahwa tak ada yang
sempurna didunia ini sehingga segala sesuatu tak luput dari kesalahan
yang mana kesalahan itu bukan untuk dibicarakan tetapi diselesaikan, mungkin
inilah akibat sebuah arogansi seseorang sehingga semuanya dapat terjadi tetapi
ada keyakinan “jalan yang rusak itu masih bisa diaspal”, maka kesalahanpun
harusnya dapatlah dimaafkan tanpa adanya lontaran kata-kata yang akan mengalir
deras dengan sampah yang ada sehingga semua sampah yang ada terbawa dan akan
bersih seiring air itu mengalir.
Jangan
terbawa dengan warna hitam dimata karena HITAM TAK SELAMANYA HITAM.
Belum ada Komentar untuk "Hitam tak selamanya hitam"
Posting Komentar